Jual Benih Melon Golden Apollo Tahan Penyakit Layu Bakteri

Cara Menanam Melon Yang Tepat Agar Dapat Menghasilkan Panen Tinggi

Untuk mendapatkan hasil panen yang berproduksi tinggi, sebaiknya petani melakukan penanaman tanaman melon golden dengan tepat.

Dengan hasil panen yang tinggi, maka dapat membantu untuk meningkatkan keuntungan dari petani dalam melaksanakan kegiatan budidaya.

Berikut ini adalah beberapa cara menanam melon golden yang baik supaya dapat menghasilkan panen produksi tinggi.

Memilih Benih

Selain melakukan penanaman yang tepat, petani juga harus menggunakan benih berkualitas unggulan agar dapat menghasilkan panen produksi tinggi.

Contohnya seperti benih melon golden Apollo yang berkualitas terbaik, tahan penyakit layu bakteri sehingga dapat menghasilkan panen tinggi.

Benih melon golden Apollo dapat petani tanam pada daerah dataran rendah hingga menengah atau pada ketinggian kurang dari 700 mdpl.

Untuk satu hektar lahan tanam, petani membutuhkan benih melon golden Apollo sekitar 500 sampai 550 gram.

Petani dapat melakukan pemanenan benih melon golden Apollo pada saat tanaman berusia sekitar 75 sampai 90 hari setelah tanam.

Hasil panen dari benih melon golden Apollo untuk satu hektar lahan tanam adalah sekitar 47 sampai 50 ton.

Sehingga benih melon golden Apollo menjadi salah satu favorit petani dalam melaksanakan kegiatan budidaya.

Menyemai Benih

Sebelum melakukan penanaman, petani sebaiknya menyemai benih melon golden Apollo terlebih dahulu agar tanaman tidak mudah terserang hama.

Dalam persemaian, sebaiknya petani merendam benih melon golden Apollo pada air hangat terlebih dahulu selama kurang lebih 3 jam.

Sambil menunggu perendaman, petani dapat menyiapkan media semai berupa campuran dari pupuk kandang serta tanah dengan perbandingan 1:4.

Setelah media semai sudah siap, petani dapat memasukkan pada tempat semai, yang dapat berupa polybag atau pot berukuran kecil.

Setelah perendaman sudah tiga jam, petani dapat memasukkan benih melon golden Apollo pada tempat semai.

Kemudian petani dapat menutup benih dengan menggunakan tanah yang sudah petani campur dengan abu sekam.

Berikutnya petani dapat menyiram secara rutin setiap satu kali sehari yaitu pada pagi hari, dengan menggunakan semprotan atau sprayer kecil.

Setelah benih berumur sekitar 12 hari atau saat sudah tumbuh 3 sampai 5 daun, petani sudah dapat memindahkan pada lahan.

Mempersiapkan Lahan Tanam

Sambil menunggu persemaian benih sudah selesai, petani dapat mempersiapkan lahan tanam yang akan petani gunakan untuk kegiatan budidaya.

Langkah pertama dalam mempersiapkan lahan tanam, petani dapat membersihkan gulma atau rumput liar yang biasanya terdapat pada lahan tanam.

Apabila lahan tanam sudah bersih dari gulma, petani menggemburkan tanah dengan cara membajaknya dengan menggunakan cangkul.

Kemudian, petani dapat memeriksa ph tanah, jika kurang dari 5 petani dapat menaburkan kapur dolomit pada lahan tanam.

Petani dapat membiarkan lahan tanam selama kurang lebih satu minggu setelah pembajakan supaya mendapat sinar matahari yang cukup.

Setelah satu minggu, petani dapat membuat bedengan dengan lebar 120 cm, tinggi 50 cm, dengan panjang sesuai luas lahan tanam.

Untuk jarak setiap bedengan adalah sekitar 50 sampai 70 cm yang dapat bermanfaat sebagai parit dari budidaya melon golden Apollo.

Kemudian petani dapat memasang mulsa plastik pada atas bedengan lahan tanam, menggunakan 2 lapis mulsa.

Untuk lapisan bawah, petani dapat menggunakan mulsa berwarna hitam, sedangkan mulsa plastik lapisan atas berwarna perak.

Petani dapat membiarkan bedengan selama 7 hari setelah menutupi mulsa plastik sebelum pembuatan lubang tanam untuk tanaman melon golden.

Setelah 7 hari, petani dapat melubangi mulsa plastik, serta dapat membuat lubang pada bedengan dengan kedalaman 5 sampai 10 cm.

Proses Penanaman Benih

Saat benih melon golden Apollo sudah berumur sekitar 12 hari setelah petani menyemai, maka dapat petani pindah pada lahan tanam.

Untuk menanam benih, petani dapat menanamnya bersama dengan media semai yang terdapat pada polybag tempat semai.

Tetapi untuk menanam pada bedengan, sebaiknya petani melepaskan media semai dari polybag atau pot tempat semai.

Pada saat memasukkan benih serta media semai pada bedengan lahan tanam, sebaiknya petani melakukannya dengan hati – hati.

Ini bertujuan supaya akar yang telah tumbuh saat persemaian tidak rusak, sehingga dapat tumbuh dengan sehat dan maksimal.

Baca Juga : Benih Melon Action Orange Rasa Manis Idola Petani