Rekomendasi Bibit Cabe Rawit Yang Bagus Serta Tahan Penyakit

Rekomendasi Bibit Cabe Rawit Yang Bagus Dan Tahan Penyakit

Saat melakukan budidaya tanaman cabe rawit, petani membutuhkan bibit cabe rawit yang bagus serta tahan serangan penyakit dan harganya terjangkau.

Dengan menggunakan benih cabe rawit yang bagus dan tahan penyakit, petani berpeluang mendapatkan hasil panen cabai rawit yang berproduksi tinggi.

Sehingga, dengan hasil panen cabai rawit yang berproduksi tinggi, bisa membuat petani memperoleh untung besar, saat melaksanakan budidaya cabe rawit.

Berikut merupakan beberapa rekomendasi bibit cabe rawit yang bagus serta tahan penyakit, dan juga harganya tergolong terjangkau untuk kantong petani.

Bibit Cabe Pusaka 18

Bibit cabe rawit yang bagus pertama yaitu bibit cabe Pusaka 18, produk dari pabrik ternama, yakni Tiga Bintang.

Keunggulan dari benih cabe rawit Pusaka 18 adalah berkualitas unggulan, tahan terhadap penyakit busuk batang, patek serta layu bakteri.

Tidak hanya itu, bibit cabe Pusaka 18 juga bisa petani tanam, saat melakukan budidaya cabai rawit pada musim penghujan.

Benih cabe rawit Pusaka 18 bisa beradaptasi pada semua daerah dataran, baik pada dataran rendah maupun tinggi.

Hasil panen cabai rawit dari bibit cabe Pusaka 18 adalah sekitar 750 – 800 buah untuk setiap tanamannya.

Bibit cabe Pusaka 18 juga bisa petani panen dengan cukup cepat, yakni sekitar 80 sampai 90 hari setelah pindah tanam.

Petani bisa membeli benih cabe rawit Pusaka 18 pada Toko Pertanian Belanja Tani, yang ada dalam kemasan 10 gram.

Bibit Cabe Mhanu

Bibit cabe rawit yang bagus berikutnya merupakan bibit cabe Mhanu, produk dari salah satu pabrik terkenal, yaitu Halbanero.

Selain berkualitas yang bagus, bibit cabe Mhanu terbukti bisa tahan serangan penyakit layu bakteri, busuk batang, patek dan tahan virus.

Fisik tanaman dari bibit cabe Mhanu yaitu tegak, kokoh dan cabang produktif yang berbunga terus menerus, sehingga hasil panen melimpah.

Bibit cabe Mhanu bisa menjadi pilihan petani, saat menjalankan budidaya cabe rawit pada musim penghujan, sebab dapat beradaptasi dengan baik.

Petani dapat memanen bibit cabe Mhanu, ketika tanaman sudah mulai berusia sekitar 95 hingga 100 hari setelah tanam.

Benih cabe rawit Mhanu bisa petani beli pada Toko Pertanian Belanja Tani, yang tersedia dalam kemasan 10 gram.

Bibit Cabe Shypoon

Bibit cabe rawit yang bagus selanjutnya adalah bibit cabe Shypoon, yang merupakan produk dari pabrik ternama Halbanero.

Tahan terhadap serangan penyakit patek, layu bakteri serta tahan virus merupakan salah satu keunggulan dari bibit cabe Shypoon.

Petani bisa menanam bibit cabe rawit Shypoon pada seluruh daerah dataran, baik pada dataran rendah hingga tinggi.

Dalam satu tangkai tanaman bibit cabe rawit Shypoon, ada sekitar 5 hingga 12 buah, dengan bobotnya yang agak besar.

Berat buahnya adalah sekitar 2.5 – 3 gram, serta panjangnya 4.5 – 5 cm dan berdiameter sekitar 0.4 – 0.5 cm.

Hasil panen dari benih cabe rawit yang bagus Shypoon adalah sekitar 15 – 18 ton, untuk budidaya pada lahan satu hektar.

Petani dapat membeli benih cabe rawit Shypoon pada Toko Pertanian Belanja Tani, yang tersedia pada kemasan 10 gram.

Bibit Cabe Dewata 76 F1

Bibit cabe rawit yang bagus berikutnya merupakan bibit cabe Dewata 76 F1, produk dari PT East West Seed.

Tidak hanya berkualitas yang bagus, benih cabe Dewata 76 F1 juga tahan penyakit cacar buah, layu bakteri serta busuk batang.

Fisik tanaman dari bibit cabe Dewata 76 F1 yaitu agak kokoh, tegak serta cabang produktif yang berbunga terus terusan.

Petani dapat membudidayakan benih cabe Dewata 76 F1 pada semua daerah dataran, baik dataran rendah sampai tinggi.

Tidak hanya bisa tumbuh pada segala daerah dataran, bibit cabe Dewata 76 juga bisa beradaptasi pada semua cuaca, baik hujan atau kemarau.

Buah cabai rawit dari bibit Dewata 76 F1 berbobot sekitar 2.5 – 3 gram, panjangnya 4 cm serta berdiameter 0.4 cm.

Proses pemanenan dari bibit cabe Dewata 76 F1 bisa petani lakukan saat berusia sekitar 70 sampai 75 hari setelah tanam.

Benih cabe rawit Dewata 76 F1 bisa petani beli pada Toko Pertanian Belanja Tani, yang ada dalam kemasan 2250 butir.

Bibit Cabe Ori 212

Benih cabe rawit yang bagus terakhir adalah bibit cabe Ori 212, produksi dari pabrik terbaik, yaitu Aura Seed.

Tidak hanya berkualitas yang bagus, bibit cabe Ori 212 juga terbukti bisa tahan serangan penyakit busuk batang, patek serta layu bakteri.

Fisik tanaman dari bibit cabe rawit Ori 212 yaitu cukup tegak, kokoh dan cabang produktif berbunga terus, sehingga bisa menghasilkan panen tinggi.

Petani bisa membudidayakan benih cabe Ori 212 pada semua jenis dataran, baik pada daerah dataran rendah maupun dataran tinggi.

Proses pembentukan buah dari benih cabe rawit Ori 212 juga cukup mudah, sehingga cocok untuk petani budidayakan pada saat musim hujan.

Potensi hasil panen dari benih cabe rawit Ori 212 adalah sekitar 15 – 18 ton, untuk budidaya pada lahan tanam satu hektar.

Pada budidaya cabe rawit Ori 212 menggunakan lahan tanam satu hektar, petani memerlukan bibit ini sekitar 100 – 150 gram.

Bibit cabe rawit Ori 212 berharga murah bisa petani jumpai pada Toko Pertanian Belanja Tani, yang tersedia dalam kemasan 10 gram.

Selain bibit tersebut, masih banyak lagi merek bibit cabe rawit yang bagus serta tahan penyakit, yang menjadi andalan petani saat budidaya.

Contohnya seperti bibit cabe rawit yang bagus Bhaskara, Rawita, Saka Geni, Ponirun, Kaliber, Bara serta banyak lagi merek lainnya.

Baca Juga : Jual Benih Cabe Rawit Bhaskara Tahan Penyakit Layu Fusarium