Budidaya Cabai Keriting Dengan Benar Agar Menghasilkan Panen Tinggi
Buka Daftar Isi :
Biasanya kita bisa menjumpai cabai keriting pada beraneka masakan khas Indonesia yang dapat bermanfaat sangat baik untuk membantu menyedapkan makanan.
Maka dari itu, banyak orang yang sangat menyukai cabai keriting karena berguna untuk membuat makanan menjadi lebih lezat dan enak.
Selain dapat bermanfaat untuk menyedapkan makanan, cabai keriting juga mempunyai beraneka kandungan gizi serta nutrisi yang cukup tinggi dan melimpah.
Beragam kandungan gizi dan nutrisi yang lumayan tinggi pada cabai keriting dapat berguna untuk menjaga kesehatan, sehingga banyak orang menyukainya.
Untuk itu, dengan menjalankan budidaya cabai keriting dapat membantu petani untuk mendapat untung besar, karena banyak orang menyukai buahnya.
Ketika melaksanakan budidaya cabai keriting, petani harus melakukannya dengan benar supaya tanaman dapat tumbuh sehat dan maksimal.
Tanaman cabai keriting yang tumbuh dengan lebih sehat serta maksimal, berpotensi dapat menghasilkan panen yang berproduksi tinggi serta berkualitas bagus.
Dengan hasil panen cabai keriting yang berproduksi tinggi dan berkualitas bagus, dapat meningkatkan keuntungan petani saat melaksanakan budidaya cabai keriting.
Berikut ini merupakan beberapa cara budidaya cabai keriting dengan baik dan benar, agar menghasilkan panen cabai keriting berproduksi tinggi.
- Persiapan Bibit Cabe Keriting
- Pengolahan Lahan Tanam
- Pemberian Pupuk Dasar
- Persemaian Bibit Cabe Keriting
- Pemasangan Plastik Mulsa
- Proses Pemindahan Bibit Cabe Keriting Pada Lahan
- Penyiraman Tanaman Cabe Keriting Secara Rutin
- Pemberian Pupuk Susulan
- Pemangkasan Tunas Tanaman Cabe Keriting
- Pembasmian Hama
- Pencegahan Gulma
Setelah menjalankan budidaya cabai keriting dengan baik serta benar, langkah selanjutnya yang bisa petani lakukan adalah melakukan pemanenan cabai keriting.
Cabai keriting panen umur berapa? Petani dapat menjalankan proses pemanenan dari cabai keriting, pada saat tanaman sudah berusia sekitar 80 – 100 hari setelah pindah tanam.
Petani sebaiknya melakukan pemanenan cabai keriting, saat pagi hari, tepatnya pada pukul 5 – 7.
Baca Juga : Budidaya Cabe Mahameru Potensi Panen Cabai Tinggi
Bibit Cabe Yosi F1 Menjadi Favorit Petani Saat Budidaya
Meskipun rasa buah cabai keriting cukup pedas, cabe keriting menjadi kesukaan oleh banyak orang karena dapat berguna untuk menyedapkan makanan.
Sehingga, dengan menjalankan budidaya cabai keriting dapat menjadi peluang usaha untuk petani karena banyak orang yang sangat menyukai cabai keriting.
Ketika melaksanakan kegiatan budidaya tanaman cabai keriting, petani umumnya menggunakan bibit yang harganya cukup terjangkau serta mempunyai kualitas yang unggulan.
Harga dari bibit cabai keriting yang lumayan murah bisa menjadi pilihan petani, yang tidak mempunyai modal terlalu banyak saat budidaya.
Contohnya seperti bibit cabe Yosi F1 yang harganya terbukti terjangkau, serta berkualitas yang unggulan, produksi dari PT Global Agro Mandiri.
Harga dari bibit cabe Yosi F1 yang murah, bisa petani jumpai pada Toko Pertanian Belanja Tani, pada kemasan 10 gram.
Walaupun harga bibit cabe Yosi F1 lumayan terjangkau, bibit ini mempunyai kualitas unggulan dan tahan penyakit layu bakteri serta patek.
Petani dapat menanam bibit cabe Yosi F1 pada semua daerah dataran, baik pada dataran rendah ataupun pada daerah dataran tinggi.
Selain dapat tumbuh pada segala daerah dataran, bibit Yosi juga dapat beradaptasi dengan baik saat musim penghujan atau musim kemarau.
Bibit cabe keriting Yosi dapat menghasilkan buah cabai, yang ukuran panjangnya sekitar 19 – 20 cm, dengan diameternya sekitar 0.8 cm.
Dalam budidaya cabe keriting, memakai bibit cabe Yosi F1 pada lahan satu hektar, petani berpotensi mendapat panen 20 – 25 ton.
Harganya terjangkau, tahan serangan penyakit, hasil panen tinggi menjadikan bibit cabe Yosi F1 favorit petani pada saat melaksanakan kegiatan budidaya.
Pada kegiatan budidaya tanaman cabe keriting, dengan menggunakan lahan tanam satu hektar petani membutuhkan bibit Yosi sekitar 130 – 150 gram.
Supaya tanaman cabe keriting Yosi tumbuh dengan sehat dan optimal, petani sebaiknya menerapkan jarak tanam sekitar 60 X 60 cm.
Baca Juga : Benih Cabe Rimbun 3, Cabe Keriting Terbaik Berkualitas
Leave A Comment